Masyarakat Pulau Jawa tentu sudah tak asing dengan kereta yang satu ini. Kereta Api Bengawan memiliki rute Surakarta/Solo ke Jakarta. Kereta Api Bengawan berangkat dari Stasiun Purwosari (Solo) dan berhenti di Stasiun Pasar Senen (Jakarta). Menempuh jarak 570 kilometer, Kereta Api Bengawan dapat melaju dengan kecepatan 70 hingga 90 kilometer per jam selama sekitar 9,5 jam.
Sama seperti kereta jarak jauh lainnya, Kereta Api Bengawan juga berhenti di beberapa stasiun. Adapun Kereta Api Bengawan berhenti di 12 antara lain Stasiun Klaten, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Wates, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Kebumen, Stasiun Gombong, Stasiun Kroya, Stasiun Purwokerto, Stasiun Ciledug, Stasiun Cirebon, Stasiun Prujakan, Stasiun Bekasi, dan Stasiun Jatinegara.
Setiap harinya, Kereta Api Bengawan berangkat dari Stasiun Purwosari sekitar pukul 14:30 dan tiba di Stasiun Pasar Senen pukul 00:28. Sementara itu, kereta berangkat dari Jakarta biasanya pukul 11.20 WIB dari Stasiun Pasar Senen dan tiba pukul 20.20 WIB di Stasiun Purwoasri. Meski termasuk kereta jarak jauh, siapa sangka tarifnya Kereta Api Bengawan cukup terjangkau.
Adapun setiap penumpang hanya dikenakan biaya mulai dari Rp 74.000. Tak hanya itu, Kereta Api Bengawan yang tergolong kelas ekonomi juga memiliki gerbong penumpang ber-AC dan dilengkapi toilet. Setidaknya, ada 106 kursi dengan pengaturan tempat duduk 3-2 tanpa sekar. Tempat duduknya pun bisa diatur berhadap-hadapan.